Atasi Permasalahan Beras, I-OZYC Raih Medali Emas pada Kompetisi Internasional 

Kolaborasi Teknik Elektro dan  Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FT UB) berhasil mendapat Gold Medal dalam ajang Asean Innovative Science Environmental and Entrepeneur Fair 2022 yang diselenggarakan oleh BUCA Imsef.

Tim yang dibimbing oleh dosen Departemen Teknik Elektro, Raden Arief Setyawan, S.T., M.T., dan diketuai Dhaffin Ray Ferdian (Elektro’21) ini beranggotakan Agda Naufal A.H. (Elektro’21), Dendy Satria Abadi (Elektro’21), Dimas Alvin C. (Arsitektur’21), dan Farrel Danendra B. (Elektro’21).

Baca juga: Webinar DPKKA UNAIR, Ulas Presidensi G20 Indonesia dalam Pemulihan Kesehatan

Lima mahasiswa FTUB ini membawa gagasan yang berjudul I-OZYC (Internet of Things based Oryza sativa Graded Cultivation).

I-OZYC merupakan solusi dari permasalahan kurangnya beras yang dikarenakan ketidakstabilan kondisi alam yang membuat banyak gagal panen. I-OZYC juga sebagai jawaban untuk sempitnya lahan pertanian yang diakibatkan modernisasi.

Baca juga: Bappenas Apresiasi SDGs Center UNAIR

Mewakili seluruh anggota, Kamis (21/4/2022) Dhaffin berterimakasih atas doa dan bimbingan dari semua pihak yang telah membantu perancangan inovasi mereka.

“Apresiasi setinggi-tingginya untuk Fakultas Teknik, khususnya Dosen Pembimbing kami atas prestasi ini. Semoga inovasi ini dapat menginspirasi dan bermanfaat bagi masyarakat, ” ucap Dhaffin. (humasft)

Baca juga: Mahasiswa ITS Inovasikan Jembatan Desa Semambung Bojonegoro